jelaskan mengenai pesinden sebagai penyanyi musik tradisi?

 on Senin, 24 November 2014  

Penyanyi musik tradisi disebut Pesindhén, atau sindhén(dari Bahasa Jawa) adalah sebutan bagi perempuan yang bernyanyi mengiringi gamelan, umumnya sebagai penyanyi satu-satunya. Pesindhén yang baik harus mempunyai kemampuan komunikasi yang luas dan keahlian vokal yang baik serta kemampuan untuk menyanyikan tembang.

 Pesinden musik tradisi mempunyai banyak pantangan, dan harus mendekatkan diri pada Sang Khalik, pencipta alam semesta. Apakah ada hubungannya antara mengonsumsi jamu, menghindarkan diri atau melakukan pantangan tertentu serta pendekatan pada Sang Khalik Pencipta Alam semesta Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa dengan suara merdu yang dilatunkannya.

Pesinden juga sering disebut sinden, menurut Ki Mujoko Joko Raharjo berasal dari kata “pasindhian” yang berarti yang kaya akan lagu atau yang melagukan (melantunkan lagu). Sinden juga disebut waranggana “wara” berarti seseorang berjenis kelamin perempuan, dan “anggana” berarti sendiri. Pada zaman dahulu waranggana adalah satu-satunya wanita dalam panggung pergelaran wayang ataupun pentas klenengan. Sinden memang seorang wanita yang menyanyi sesuai dengan gendhing yang disajikan baik dalam klenengan maupun pergelaran wayang.

Istilah sinden juga digunakan untuk menyebut hal yang sama di beberapa daerah seperti Banyumas, Yogyakarta, Sunda, Jawa Timur, dan daerah lainnya, yang berhubungan dengan pergelaran wayang maupun klenengan. Sinden tidak hanya tampil sendiri dalam pergelaran tetapi untuk saat ini bisa mencapai delapan hingga sepuluh orang bahkan lebih untuk pergelaran yang sifatnya spektakuler.

Pada pergelaran wayang zaman dulu, Sinden duduk bersimpuh di belakang dalang, tepatnya di belakang pemain gender dan di depan pemain kendang.
;
jelaskan mengenai pesinden sebagai penyanyi musik tradisi? 4.5 5 jengwati2 Senin, 24 November 2014 Penyanyi musik tradisi disebut Pesindhén, atau sindhén(dari Bahasa Jawa) adalah sebutan bagi perempuan yang bernyanyi mengiringi gamelan, u...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.